Indonesia merupakan negara yang berada di lintasan cincin api (Ring of Fire) karena dikelilingi banyak gunung berapi dan juga menjadi pertemuan tiga lempengan aktif yaitu Lempeng Indo-Austalia, Lempeng Eurasia dan Lempek Pasifik. Inilah yang menjadi alasan kenapa di Indonesia sering terjadi gempa bumi.

Gempa menyebabkan banyak kerusakan dan juga menimbulkan korban jiwa. Kebanyakan korban gempa bumi yang meninggal ataupun luka – luka akibat tertimpa reruntuhan atau puing bangunan yang rusak dan ambruk .

Hal ini terjadi karena kurangnya informasi atau peringatan yang cepat ketika gempa sehingga banyak orang yang tidak sempat menyelamatkan diri.

Sebagai mitigasi dan pencegahan untuk meminimalisir timbulnya korban jiwa akibat gempa bumi maka setiap bangunan seperti gedung perkantoran, sekolah, mall dan bangunan lainnya sangat disarankan memasang sistem peringatan dini gempa bumi (EarthQuake Early Warning System).

Testindo sebagai perusahaan yang bergerak di bidang sistem monitoring menyediakan layanan pemasangan E-Quake Smart for Building yaitu sistem peringatan dini menggunakan algoritma dan ai sehingga yang dapat mendeteksi getaran gempa pada bangunan. Beberapa kelebihan dan fungsi dari sistem peringatan dini e-Quake Smart :

• Peringatan Dini untuk Bangunan
• Peringatan Dini untuk Regional Skala Kota
• Peringatan berupa Audio Visual
• Output Digital/Relay untuk Otomatisasi
• Penghapusan Alarm Palsu dengan Penginderaan Multi-Lokasi
• Menggunakan Machine Learning / Algoritma Khusus
• Dukungan Aplikasi Smartphone

Gelombang P kira-kira 1,7 kali lebih cepat dari gelombang S. Perbedaan waktu antara kedatangan gelombang P dan S meningkat dari lokasi tertentu menuju pusat gempa.

Sistem E-Quake Smart ini nantinya akan menghasilkan sinyal peringatan dini sebelum gempa bumi melanda. Durasi dari sinyal peringatan dini bervariasi tergantung pada beberapa variabel.

Selain itu, sistem peringatan dini ini dapat terintegrasi dengan building automation system sehingga menerapkan sistem otomasi untuk mematikan listrik, gas, sistem lift serta memberikan tampilan visual dan suara pengumuman, atau menampilkan hitungan mundur dan peringatan melalui aplikasi sistem otomasi beberapa saat sebelum guncangan gempa utama yang merusak.

Selain itu juga, menyediakan infrastruktur skala kota untuk unit operasional seperti Badan Penanggulangan Bencana, pemadam kebakaran, transportasi umum, kereta bawah tanah, dan juga bandara supaya bersiap-siap untuk segera mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.

Dengan pemasangan sistem peringatan dini E-Quake Smart ini maka masyarakat bisa cepat tanggap ketika terjadi gempa bumi dan segera melakukan tindakan penyelematan diri sehingga meminimalisir timbulnya korban jiwa.

E-Quake Smart bisa dipasang diberbagai jenis infrastruktur seperti gedung, pusat perbelanjaan atau mall, apartemen, pabrik dan lainnya. Disamping ini beberapa layout titik pemasangan pada berbagai macam jenis bangunan.

Sistem peringatan dini E-Quake Smart ini terdiri dari control panel box dan beberapa komponen seperti ADSL, Ethernet, 4G, PC dan monitoring yang terhubung dengan sensor yang dipasang pada titik bangunan.

Misalkan untuk pemasangan 4 sensor pada gedung yang tinggi maka penempatannya yaitu 1 di lantai paling atas, 1 di lantai tengah dan 2 sensor di bagian basement. Bisa lebih dari 16 sensor yang dipasang tergantung berapa titik yang ingin diamati.

Berikut ini beberapa jenis infrastruktur yang bisa dipasang EQuake Smart :

• Gedung atau Bangunan Tinggi
• Pusat Perbelanjaan
• Bandara
• Jembatan atau Flyover
• Apartemen
• Pabrik
• Wilayah Perkotaan
• Badan Penanggulangan Bencana
• Dan Lainnya