Testindo – Tanah keras atau tanah sondir memiliki daya dukung yang sangat bagus sehingga cocok untuk menopang pondasi bangunan. Dengan daya dukung yang baik, tanah sondir dapat menahan beban bangunan dengan kuat dan stabil tanpa mengalami deformasi atau penurunan yang signifikan.
Perlu dilakukan serangkaian pengujian untuk menentukan lokasi dan kedalaman tanah sondir, sehingga nantinya bisa ditentukan jenis pondasi yang tepat. Kira-kira bagaimana cara untuk menentukan tanah sondir dengan tepat ?
Metode untuk Menentukan Tanah Keras
Menentukan titik lokasi tanah keras memang tidak bisa dilakukan secara kasat mata, dibutuhkan alat bantu untuk penggalian dan pengujian tanah. Ada beberapa metode untuk menentukan keberadaan tanah keras, diantaranya :
1. Observasi Visual dan Penggalian Manual
Metode ini sering digunakan pada berbagai macam proyek konstruksi skala kecil dengan menggunakan cangkul atau alat berat berukuran kecil untuk melakukan penggalian secara manual. Penilaian lapisan tanah berdasarkan warna, tekstur dan kekerasannya. Tanah yang keras atau sondir cirinya sangat susah untuk digali dan sangat padat.
Namun, data mengenai daya dukung tanah melalui metode ini masih sangat terbatas dan kurang akurat. Itulah mengapa penggalian secara manual ini cocoknya untuk bangunan berukuran minimalis atau di lokasi yang memang tekstur tanahnya sangat padat.
2. Uji Sondir (Cone Penetration Test)
Sondir test (uji sondir) merupakan cara umum untuk menentukan lokasi tanah keras. Metode ini menggunakan alat khusus yang berbentuk cone kemudian ditancapkan ke dalam tanah. Nantinya, alat tersebut akan mencatata resistensi tanah setiap dilakukan penetrasi atau penekanan secara bertahap, biasanya per 20 cm untuk mengukur perlawanan penetrasi konus (qc) dan hambatan geser (fs)
Data yang dihasilkan dari pengujian sondir ini berupa grafik yang menunjukan nilai daya dukung tanah di setiap kedalaman. Melalui pengujian sondir, bisa diketahui kedalaman yang cocok untuk pondasi bangunan.
3. Uji Bor Tanah (Soil Boring Test)
Pada pengujian boring test ini, tanah dibor kemudian diambil sampelnya dari setiap kedalaman. Selanjutnya, sampel tersebut akan diuji di laboratorium untuk dianalisa kondisi dan karakteristiknya. Melalui pengujian ini, para ahli sipil dan geoteknik bisa menganalisa setiap lapisan tanah keras berdasarkan tekstur, daya dukung dan kepadatan.
Selain menentukan tanah keras, pengujian ini juga bisa dilakukan untuk mengukur parameter lain seperti porositas, tingkat kadar air dan komposisi tanah. Pengujian ini sangat cocok dilakukan untuk proyek konstruksi yang membutuhkan data tanah secara detail.
Selain itu, metode ini juga memungkinkan pengukuran parameter lain seperti kadar air, porositas, dan komposisi tanah. Uji bor tanah sangat cocok untuk proyek konstruksi besar yang memerlukan data geoteknik mendetail.
4. Uji Standard Penetration Test (SPT)
SPT adalah metode lain yang sering digunakan dalam survei geoteknik. Pengujian ini menggunakan tabung yang ditumbuk menggunakan hammer. Jumlah tumbukan yang dibutuhkan untuk menembus setiap kedalaman tertentu dicatat sebagai indikator kekerasan tanah.
Ketika nilai SPT tinggi, ini menunjukkan bahwa tanah memiliki resistensi tinggi dan kemungkinan merupakan lapisan tanah keras. Metode ini sangat efektif untuk mengevaluasi sifat tanah di berbagai kedalaman dan menentukan kelayakan pondasi..
Faktor yang Perlu Diperhatikan dalam Pengujian Tanah
Saat menentukan tanah keras, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan:
1. Jenis Tanah: Setiap jenis tanah memiliki karakteristik yang berbeda. Misalnya, tanah lempung keras dan pasir padat sering dianggap sebagai tanah keras.
2. Kondisi Lingkungan: Faktor seperti kadar air tanah, keberadaan pohon besar, atau aktivitas manusia dapat memengaruhi kekerasan tanah.
3. Jenis Bangunan: Bangunan tinggi dan berat memerlukan lapisan tanah keras yang lebih dalam dibandingkan bangunan ringan.
Setiap metode memiliki kelebihan masing-masing tergantung kebutuhan dan kondisi di lapangan atau proyek konstruksi. Dengan memahami karakteristik tanah keras dan menggunakan metode yang tepat, Anda dapat memastikan pondasi bangunan yang kokoh, stabil, dan aman.
Testindo sebagai perusahaan engineering & monitoring solution, menyediakan layanan uji tanah SPT, jasa Sondir dan Boring. Kami siap melayani pengerjaan di berbagai lokasi di seluruh Indonesia. Informasi lebih lanjut terkait pemesanan dan pertanyaan, silahkan hubungi kami :
Chat dengan tim kami melalui fitur live chat di pojok kanan bawah website ini