Testindo – Setiap infrastruktur yang dibangun tentunya memiliki bentuk atau desain yang berbeda, seperti gedung, jembatan, jalan raya, rumah sakit dan lainnya. Sehingga kondisi dan perawatan setiap infrastruktur tidak bisa disamakan. Sayangnya pemahaman akan kondisi kesehatan infrastruktur di Indonesia masih perlu ditingkatkan agar infrastruktur bangunan bisa digunakan untuk jangka panjang.
Mungkin Anda pernah melihat ada jembatan yang tiba-tiba runtuh atau melihat bangunan seperti ruko atau rumah yang mendadak ambruk. Sebenarnya, sebelum bangunan mengalami kerusakan parah sampai ambruk, bangunan tersebut akan menunjukan gejala awal terlebih dahulu.
Untuk melakukan pemantauan kondisi kesehatan struktur bangunan ini tidak bisa dilakukan dengan melihat secara kasat mata saja, ada metode yang didukung dengan peralatan canggih untuk memantau kesehatan sebuah bangunan yang disebut Structural Health Monitoring System (SHMS).
Berikut ini sedikit lampiran mengenai kondisi dari struktur bangunan yang di pantau melalui SHMS ( Structural Health Monitoring System )
Tujuan dari SHMS Sendiri adalah:
- Untuk memantau secara terus-menerus kondisi kesehatan struktur
- Untuk mengetahui sedini mungkin gejala-gejala up normal yang mungkin terjadi
- Mencatat perilaku-perilaku beban yang dikirim oleh struktur
- Sebagai sumber data untuk menganalisa dalam pengambilan keputusan dalam tindakan preventif atau perawatan pada struktur
Selain pemantauan struktur bangunan SHMS juga dapat digunakan untuk melakukan Proses Pengujian yang dilakukan dengan alat SHMS(Structural Health Monitoring System) yaitu:
- Pengujian Load test dinamis dan statis.
- Mengukur getaran pada jembatan
- Memonitor distribusi gaya-gaya pada struktur saat menerima beban
- Memonitor pengaruh dari lingkungan sekitar terhadap struktur.
Manfaat dari SHMS ( Structural Health Monitoring System ) juga dapat memperpanjang usia dari bangunan yang di uji agar dapat bertahan lebih lama dari umur bangunan yang sudah di rencanakan, selain itu pemantauan pada infrastruktur dapat meringankan biaya perbaikan sebelum kerusakan menjadi lebih parah yang dapat menimbukan kerugian ataupun mahalnya perbakan kerusakan pada infrastruktur.
PT Testindo Perusahaan professional sistem integrator dan suplier data acquisition system/data logger/online monitoring, dan test & measurement products, menyediakan jasa/Layanan SHMS (Structural Health Monitoring System) untuk berbagai jenis bangunan diseluruh Indonesia.
Kenapa Memilih Testindo sebagai Solusi SHMS anda?
Kami perusahaan yang berpengalaman dalam sistem integrator, suplier data acquisition system/data logger/online monitoring, dan test & measurement products, dimana engineering kami sudah berpengalaman dalam melakukan proyek yang berkaitan dengan pemantauan jembatan seperti:
- Desain Online Monitoring Jembatan Suramadu (Structural Health System/SHMS)
- SHMS Tol Layar Ir, Wiyoto Wiyono
- Desain & Supply Online Monitoring Tol Bali
- Load Test Jembatan Mahkota II Samarinda – Kalimantan Timur
- Load Test Jembatan Merah Putih Ambon – Maluku
- Load Test Jembatan Kamojang – Jawa Barat
- Load Test Jembatan Kukar, Tenggarong – Kalimantan Timur
- Load Test Jembatan Tayan, Pontianak – Kalimantan Barat
Jika Anda memiliki kebutuhan atau ingin konsultasi terlebih dahulu seputar SHMS silahkan hubungi kami melalui :
Phone: 021-2956-3045
Email: sales@testindo.com
Chat dengan tim kami melalui fitur live chat yang berada di pojok kanan bawah web ini.
