eksplorasi migas

Testindo – Beberapa waktu yang lalu tepatnya pada tanggal 6 Desember 2023, Pertamina Hulu Energi menemukan cadangan minyak baru di Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Tentunya berita ini menjadi kabar gembira seiring target pemerintah mencapai target produksi minyak 1 juta barel per hari (BOPD) dan gas 12 BSCFD pada 2030.

Dibalik kabar yang menggembirakan ini, mungkin terselip pertanyaan, sebenarnya bagaimana Pertamina bisa menemukan cadangan minyak di setiap lokasi ? cara apa saja yang digunakan untuk eksplorasi minyak dan gas bumi ?

Metode Eksplorasi Migas

Minyak dan gas tidak keluar secara tiba-tiba dari suatu area atau wilayah, mungkin ada beberapa kejadian seperti itu tapi terbilang sangat langka. Dalam menemukan lokasi atau area yang memiliki cadangan migas di dalam perut bumi, ada beberapa metode yang dilakukan, yaitu :

Studi Geologi & Geofisika

Pelaksanaan studi ini bertujuan untuk memahami struktur bawah tanah dan formasi batuan. Dengan begitu dapat diidentifikasi wilayah atau area yang memiliki kemungkinan besar untuk mengandung cadangan migas. Melalui analisis jenis batuan, struktur geologi, serta pengukuran kemungkinan adanya reservoir yang sesuai, studi geologi membantu menyaring dan fokus pada area-area yang paling berpotensi.

Survei Seismik

Selain untuk riset dan penelitian gempa bumi, survei seismik juga sering digunakan untuk eksplorasi migas. Survei seismik menggunakan getaran atau gelombang suara yang ditembak ke bagian bawah bumi baik itu di darat ataupun laut. Nantinya Gelombang suara ini membantu para peniliti untuk membuat gambaran setiap batuan dalam format 3D.

Ketika gelombang itu terpantul dari batuan yang berbeda-beda, akan ditangakap di atas permukaan menggunakan sensor seismik. Selanjutnya para ahli dapat membuat gambaran realistis tentang lapisan bawah tanah yang tidak terlihat dari permukaan.

Dengan data ini, bisa ditentukan di mana sebaiknya lokasi atau area yang cocok untuk pengeboran karena berpotensi menyimpan cadangan migas.

Proses Pengeboran

Setelah ditentukan lokasi yang tepat, maka selanjutnya dilakukan proses pengeboran untuk memastikan kembali apakah di dalam area tersebut terdapat kandungan minyak bumi atau tidak.

Baca Juga :  Sensor Seismik : Penjelasan, Fungsi dan Prinsip Kerja

Langkah selanjutnya? Pengeboran. Di sinilah titik temu yang memastikan apakah ada minyak bumi atau tidak di area yang sudah disurvei.

Tapi, proses ini tidak selalu menjamin akan ditemukan cadangan migas di area yang sudah disurvei sebelumnya. Ada kemungkinan harus menghadapi resiko dry hole yaitu situasi ketika setelah pengeboran, tidak ada cadangan migas yang diharapkan.

Namun, jika beruntung menemukan cadangan migas, langkah berikutnya adalah menjalani eksplorasi lebih lanjut. Tahap ini dimulai dengan membuat sumur-sumur di sekitar lokasi pengeboran eksplorasi.

Sumur-sumur itu dibuat untuk memastikan apakah minyak dan gas yang kita temukan bisa memberikan keuntungan jika diteruskan ke tahap pengembangan.

Jika prospeknya menjanjikan, sumur pengembangan pun dibuat untuk memproduksi minyak dan gas bumi.

explorasi migas
Pic: rigzone.com

Rig, salah satu alat pengeboran untuk menarik dan menurunkan pipa pengeboran ke dalam sumur. Rig bisa berada di darat, di laut, atau bahkan di atas permukaan air.

Setelah sumur selesai dibor, langkah berikutnya adalah mengalirkan fluida hidrokarbon ke permukaan. Saat awal produksi, tekanan dari dalam bumi masih cukup besar, memudahkan minyak dan gas bumi mengalir ke permukaan.

Proses ini dilakukan dengan mengumpulkan minyak dalam tangki khusus sementara gas diarahkan melalui pipa ke konsumen. Proses pengangkatan migas mengandalkan tekanan alam atau menggunakan metode buatan. Namun, satu hal yang pasti, kegiatan ekplorasi dan produksi migas membutuhkan waktu yang cukup panjang sekitar sepuluh tahun atau lebih.

Testindo sebagai perusahaan engineering & monitoring solution menyediakan layanan Survei Seismik, siap melayani pengerjaan di seluruh Indonesia. Informasi pemesanan dan pertanyaan seputar survei seismik silahkan menghubungi kami melalui :

Email : sales@testindo.com

Bisa juga chat dengan tim kami melalui fitur live chat di pojok kanan bawah website ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *