Testindo – Jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) beradai di pusat kota yang berfungsi sebagai jalur penghubung wilayah Tugu Kujang ke Suryakencana sebagai pengurai kepadatan lalu lintas. Pemkot Bogor melakukan revitalisasi jembatan Otista agar lebih lebar supaya bisa dilalui banyak kendaraan.
Dalam memastikan keamanan jembatan Otista ini, maka harus dilakukan salah satu tahapan laik fungsi jalan yaitu uji beban (loading test). Loading test itu sendiri merupakan jenis pengujian yang dilakukan untuk mengevaluasi kemampuan jembatan dalam menahan beban yang diberikan.
PT Testindo bekerjasama dengan PT Mina Fajar Abadi mendapat kesempatan untuk melakukan uji beban atau loading test di Jembatan Otista ini, dimana pengujian ini juga disaksikan langsung oleh Stake Holder.
Tim dari testindo sedang memasang sensor pengukur tegangan dan regangan di beberapa titik di bawah jembatan. Sensor ini terhubung dengan software khusus untuk membaca parameter elemen struktur jembatan.
Tim dari Testindo bersama jajaran stakeholder bersiap untuk melakukan proses loading test jembatan.
Pengujian loading test dilakukan secara bertahap. Diawali dengan pembebanan 1 truk hingga 9 truk dengan kombinasi dan konfigurasi yang sesuai desain konsultan perencana
Display monitoring yang ditampilkan melalui software monitoring. Nantinya, setiap tahap pengujian dari tahap 1 hingga tahap 6 dengan jumlah dan posisi truk yang berbeda bisa dilihat hasilnya melalui software ini
Dari hasil pengujian loading test ini bisa ditentukan apakah Jembatan Otista sudah laik fungsi dan aman untuk digunakan atau belum. Testindo sebagai perusahaan engineering & monitoring solution siap melayani kebutuhan loading test dan SHMS di seluruh Indonesia.
Informasi pemesanan dan pertanyaan silahkan hubungi kami melalui :
Email : sales@testindo.com
Bisa juga chat dengan tim kami melalui fitur live chat di pojok kanan bawah website ini
