kerusakan akibat getaran mesin

Testindo Hampir semua jenis industri menggunakan mesin untuk produksi ataupun operasional pabrik. Namun, mesin seringkali menghasilkan getaran yang dapat mempengaruhi performa dan umur mesin. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami pengaruh getaran terhadap kerusakan mesin agar dapat melakukan perbaikan dan pengendalian yang tepat.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi mesin sehingga menimbulkan getaran seperti terjadi ketidakseimbangan (unbalance) pada komponen mesin, gesekan yang tidak normal atau adanya benturan antar komponen di dalam mesin.

Selain faktor dari kondisi mesin, faktor lain yang juga dapat menimbulkan getaran pada mesin yaitu frekuensi dan amplitudo. Frekuensi menentukan banyaknya getaran yang terjadi dalam satuan waktu, sedangkan amplitudo menggambarkan sejauh mana pergerakan getaran tersebut.

Getaran yang berlebih memiliki dampak yang buruk pada komponen mesin sehingga dapat menyebabkan kerusakan seperti keausan dan kelelahan material (fatigue), patah atau retak pada komponen, perubahan geometri, serta gangguan pada sistem penggerak mesin.

Dampak Buruk Getaran Berlebih dari Mesin yang Rusak

Getaran berlebihan pada mesin industri dapat mengganggu kinerja operasional dan menyebabkan downtime yang tidak diinginkan. Hal ini berdampak pada produktivitas perusahaan dan dapat menyebabkan penurunan efisiensi dalam proses produksi. Selain downtime, berikut ini beberapa dampak buruk akibat getaran mesin yang terlalu berlebih :

Mengganggu Pendengaran Manusia

Getaran mesin yang terlalu keras dan kencang dapat menganggu pendengaran pekerja atau operator yang bertugas di dalam pabrik. Bahkan, ada juga keluhan sakit kepala akibat paparan dari getaran yang terlalu kencang dari mesin yang mengalami kerusakan.

Merusak Struktur dan Material Bangunan

Struktur dan material bangunan pabrik dibuat untuk menahan beban dalam jangka waktu tertentu. Namun, jika getaran pada mesin terlalu kencang dan besar maka berpotensi merusak struktur bangunan, selain itu juga dapat merusak lantai bangunan.

Baca Juga :  Mengenal Rotor, Bagian Dinamo yang Berputar pada Mesin Industri

Biaya Perbaikan yang Besar

Jika kondisi getaran mesin berlebih ini tidak segera ditangani, maka kerusakan dapat menjalar ke komponen lainnya sehingga menimbulkan kerusakan yang lebih parah, bahkan mesin bisa mati total. Jika sudah terlalu parah maka  biaya perbaikan atau cost maintenance-nya menjadi lebih besar.

Tips Meminimalisir Dampak Getaran

Untuk mengurangi kerusakan akibat getaran, ada beberapa metode pengendalian yang dapat dilakukan. Pertama, pastikan setiap komponen dan bagian pentup mesin terpasang dengan baik sehingga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya getaran berlebihan pada mesin. Selain itu, pemilihan bahan atau material bangunan yang tahan terhadap getaran untuk lokasi penempatan mesin juga dapat membantu mengurangi kerusakan akibat getaran.

Penggunaan sistem isolasi getaran juga dapat efektif dalam mengurangi dampak getaran pada mesin. Sistem isolasi getaran, seperti bantalan getaran atau peredam getaran, dapat mengurangi transfer getaran dari satu komponen ke komponen lainnya. Hal ini membantu mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh getaran pada mesin.

Deteksi dan Monitoring Getaran

Untuk mengatasi kerusakan akibat getaran, maka perlu dilakukan deteksi dan monitoring getaran secara teratur. Namun, untuk mendeteksi getaran mesin apakah normal atau abnormal maka harus menggunakan alat vibration monitoring.

vibration analyzer

Alat ini dilengkapi probe yang menggunakan sensor khusus untuk menganalisa getaran pada mesin industri. Namun, untuk membaca hasil analisis data monitoring getaran ini sebaiknya dilakukan oleh engineering yang berpengalaman sehingga bisa membaca hasil datanya dengan tepat.

Testindo sebagai perusahaan yang bergerak dibidang sistem monitoring & testing menyediakan jasa atau layanan Vibration Analysis dan juga menjual alat vibration monitoring VAST. Informasi pemesanan silahkan hubungi kami melalui :

Testindo.co.id


Email : Sales@testindo.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *