pengaruh getaran terhadap bangunan

Bangunan yang terlihat kokoh ternyata bisa mengalami kerusakan karena pengaruh dari getaran. Bukan hanya dapat merusak, getaran juga berpotensi membuat bangunan menjadi ambruk.

Testindo Getaran bisa berasal darimana saja seperti angin kencang, lalu lintas kendaraan, laju kereta api, pengerjaan proyek konstruksi, hingga gempa bumi. Semua getaran tersebut dapat mempengaruhi kestabilan dan kekuatan bangunan yang ada di sekitarnya.

Ada beberapa faktor yang membuat getaran dapat mempengaruhi kekuatan suatu bangunan seperti kondisi tanah, ketinggian bangunan, kekuatan struktur bangunan, jenis bangunan dan lokasi bangunan. Itulah mengapa sangat penting untuk melakukan perencanaan yang baik dalam pembuatan struktur bangunan agar dapat meminimalisir pengaruh dari berbagai macam getaran.

Jenis Kerusakan pada Bangunan Akibat Pengaruh Getaran

Getaran yang berlebih dapat menimbulkan kerusakan bangunan yang beragam, tergantung dari seberapa besar intensitas getarannya, lokasi bangunan dan juga kondisi dari bangunan itu sendiri. Berikut ini beberapa macam kerusakan pada bangunan yang mungkin terjadi akibat pengaruh getaran :

  • Retak pada Dinding
  • Kerusakan Pondasi
  • Kerusakan Plafon
  • Lantai Bergelombang
  • Kerusakan Struktur
  • dan lain-lain

Semua kerusakan tersebut disebabkan oleh banyak faktor, maka dari itu perlu adanya perencanaan yang lebih baik dan penggunaan material yang tepat serta sistem pelindung gempa yang efektif untuk mengurangi pengaruh getaran pada bangunan.

Meminimalisir Kerusakan Bangunan Akibat Getaran

Pengaruh getraran berlebih ini sebenarnya dapat diminimalisir sehingga dampak kerusakannya bisa berkurang. Berikut ini beberapa langkah untuk meminimalisir pengaruh getaran pada bangunan :

Menentukan Lokasi Pembangunan yang Tepat

Lokasi suatu bangunan seperti jarak antar bangunan, kondisi serta jenis tanahnya dapat dapat mempengaruhi intensitas getaran yang berasal dari pengerjaan proyek pembangunan yang ada di sekitarnya.

Baca Juga :  Konstruksi Adalah : Penjelasan, Jenis dan Perkembangan

Penggunaan Peredam Getaran

Jika lokasi bangunan berada di area yang memiliki intensitas getaran cukup tinggi, sebaiknya dilakukan pemasangan sistem peredam getaran sehingga dapat mengurangi pengaruh dari getaran yang berlebih.

Pemilihan Material yang Kokoh

Kerusakan lain akibat pengaruh getaran bisa juga terjadi karena material yang digunakan memiliki kualitas yang kurang baik. Itulah mengapa ketika mendirikan sebuah bangunan sebaiknya menggunakan material yang memiliki mutu yang baik dan ketahanan yang bagus sehingga tahan terhadap berbagai macam gangguan dan getaran.

Mengukur Ketahanan Bangunan dengan Dynamic Loading Test

Setiap bangunan seperti gedung dan jembatan akan selalu menerima beban yang bergerak seperti orang yang lalu lalang dan kendaraan yang melintas. Jenis beban bergerak seperti ini disebut beban dynamic. Untuk mengukur ketahanan suatu bangunan menahan beban dynamic ini maka bisa dilakukan Dynamic Loading Test.

finite element model updating

Testindo sebagai perusahaan Engineering & Monitoring Solution menyediakan layanan dynamic loading test dengan metode Experimental Modal Analysis menggunakan alat khusus yang disebut Eccentric Mass Vibration yang berfungsi untuk menghasilkan getaran pada pengujian bangunan.

Jika bangunan Anda butuh pengujian dynamic loading test atau mungkin Anda ingin konsultasi lebih dulu, jangan sungkan untuk menghubungi kami melalui :

Chat dengan tim kami melalui fitur live chat di pojok kanan bawah website ini